Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
SPPG Polda Maluku kawal mutu dan ketepatan distribusi MBG ke sekolah
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 11:24:23【Tempat Makan】124 orang sudah membaca
PerkenalanPersiapan pendistribusian MBG di dapur SPPG Polda Maluku, Ambon. ANTARA/Winda HermanSetelah dinyanga

Setelah dinyangakan lulus uji, makanan dikemas secara rapi dan higienis. Desain kemasan juga dibuat agar mampu melindungi makanan dari kontaminasi hingga sampai ke tangan para pelajar
Ambon (ANTARA) - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kepolisian Daerah (Polda) Maluku mengawal mutu dan ketepatan distribusi Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) agar setiap porsi yang diterima siswa di sekolah terjamin kualitas gizi dan higienis.
“Proses dimulai dari pemilihan bahan baku terbaik. Setiap bahan seperti beras, sayuran, dan lauk-pauk dipilih dengan teliti agar hanya bahan yang segar dan memenuhi standar yang digunakan,” kata Kepala SPPG Polda Maluku Febrianti Mahrani Kolly di Ambon, Selasa.
Pihaknya membawahi 22 SPPG mitra masyarakat yang bertugas memastikan seluruh tahapan penyediaan makanan berjalan sesuai standar.
Ia menjelaskan tahapan selanjutnya adalah proses pengolahan yang dilakukan oleh tim dapur dengan menerapkan standar higienitas ketat, mulai dari pencucian, pemotongan, hingga teknik memasak yang tepat.
Baca juga: Polda Maluku pastikan kebersihan dan kelayakan pengolahan MBG
Menurutnya, langkah tersebut bertujuan menjaga kualitas gizi agar tetap utuh sekaligus menghadirkan cita rasa yang baik.
Tim kesehatan Polri juga melakukan uji kualitas makanan melalui dua metode, yakni pemeriksaan organoleptik atau uji fisik dan rasa, serta pemeriksaan kimia untuk memastikan ngak terdapat zat berbahaya seperti arsen, sianida, nitrit, maupun formalin.
“Setelah dinyangakan lulus uji, makanan dikemas secara rapi dan higienis. Desain kemasan juga dibuat agar mampu melindungi makanan dari kontaminasi hingga sampai ke tangan para pelajar,” ujar Febrianti.
Ia menambahkan SPPG Polda Maluku terus memastikan proses penyediaan makanan bergizi dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan hati.
Baca juga: Pemprov Maluku periksa penyelenggara SPPG usai 63 siswa keracunan MBG
“Kami akan terus mendukung program ini agar berjalan baik demi anak-anak bangsa, dengan memastikan higienitas dan memberikan kontribusi terbaik bagi semua penerima,” katanya.
Program tersebut mendapat apresiasi dari kalangan guru dan siswa. Guru SMP Jayanegara Ambon Saikun Tuharea menyampaikan terima kasih atas tersedianya makanan bergizi yang bersih dan bermanfaat bagi peserta didik.
“Kami berterima kasih karena makanan yang diberikan untuk anak-anak kami bersih dan bergizi,” ujarnya.
Sementara itu salah satu siswa SMP Jayanegara Ambon, Ois Supriadi, mengaku senang karena Program MBG membuat mereka bisa makan makanan sehat di sekolah sekaligus menabung uang jajan.
“Terima kasih kepada pemerintah yang telah membuat Program MBG, khususnya bagi sekolah kami,” ucap Ois.
Baca juga: Menteri PPN/Bappenas tinjau program MBG di Maluku
Suka(8)
Sebelumnya: Menengok suasana jelang pembukaan ajang CIIE ke
Selanjutnya: Kemendikdasmen: Pelaksanaan TKA di Papua lancar
Artikel Terkait
- Dari Qatar ke Cinere, Brian pilih memasak MBG demi senyum anak
- SPPG Meruya Selatan akui adanya uji organoleptik menu pradistribusi
- Program MBG di NTB serap 17.434 tenaga kerja, hidupi keluarga lokal
- Nikmati menu sederhana, Diddyrayakan ulang tahun ke
- 56 UMKM di Jakbar ikuti pelatihan komoditi makanan
- Celios dorong penguatan industri besi hingga mamin jaga ekspor RI
- BGN bilang Bali masih butuh banyak SPPG untuk layani MBG
- Kemenpar sebut SIAL Interfood 2025 jadi ajang perkuat industri MICE
- Ahli Ekologi Hewan: NTB jadi daerah penting bagi migrasi burung dunia
- Ahli gizi sarankan konsumsi MBG maksimal dua jam setelah dibagikan
Resep Populer
Rekomendasi

Ini kronologi lengkap temuan

BKKBN: Ngak ada kasus keracunan MBG pada kelompok 3B di Jabar

Raffi Ahmad apresiasi transformasi lapas di Nusakambangan

Misi dagang sektor rempah bukukan transaksi Rp239,4 miliar di Belanda

Kemendikdasmen: Pelaksanaan TKA di Papua lancar

Kapolda: 80 persen SPPG sudah terbentuk di Aceh, guna dukung MBG

Ahli Gizi sebut pentingnya pemberian MBG yang disertai dengan edukasi

Siasat bersihkan rumah terdampak banjir dari kuman penyebab penyakit